sabtu kemaren iwik ngadain 17th party . .
Makasiih wik, :) semoga di umur 17 ini yang konon gerbang kedewasaan benar-benar nganter kamu kekedewasaan. Apa yang kamu pinginin tercapai. Bisa mecahin rekor di keluarga kamu .. .
AMIN

***
Ini gak tau kenapa aku tiba-tiba ngerasa gini lagi, mungkin gara-gara sering dibuli sama amel, bobby,mada,iwik,iqbal,robi . .
Rekkk . . areeeekkkk. . . .

Aku jomblo itu anugerah loh, aku bisa ngerepotin kalian, bisa sering main bisa sering curhat bareng yoookkk opooo
Aku sebenere males dan gak pengen hal kayak dulu itu terulang.
Tau sendiri laaahh aku ini cuma sekedar di “selepet” sama lelaki-lelaki yang ada . .

Aku pengen yang the last for the best :)
Atau kalo gak gitu “yang terbaik adalah siapa yang tertawa paling akhir” dan “berjalanlah dan tinggalkan masa lalumu”
*dikutip dari : plang di smpn 1 malang


Siapapun yang jadi cewek dimana pun kalian berada jangan pernah jadi kayak aku!!!!
Bisanya pasrah ma keadaan , bisanya ngalah ma keadaan, bisanya tertawa untuk menutupi semua sedih,yang coba ketawa saat sakit, atau terlalu nerima-nerima aja saat seseorang mainin kamu

J A N G A N P E R N A H ! ! !

Jadilah cewek yang bener-bener kuat, jangan jadi cewek yang mencoba setrooonggg ternyata dalemnya rapuh . . .



Tangan hampa meraih angin
Penuh tangan merangkul dingin
Selalu kan seperti ini
Meski tak teringinkan

Bias angin menyejukkan panas
Sepoi angin mendinginkan batin
Hal ini selalu terulang
Meski tlah kucoba tak mengulang

Langkah kaki menjauh badai
Iringan langkah berlari dibelakang
Hanya ini yang bisa dilakukan
Mengungkap kisah tentangmu dalam tulisan

Telah jauh berlari, telah lelah untuk melangkah
Namun langkah ini takkan berhenti
Beginilah cara tuk lupa darimu
Beginilah cara mengungkap apa yang ada

Tak ingin lelah
Hanya ingin berlati
Tak ingin kau tahu
Cukup mereka dan tulisan ini

Kembali berlari tuk merengkuh dingin
Kembali melangkah tuk membelai dingin
Inilah yang selalu terjadi
Hanya kau yang terkisah meski banyak tokoh dalam hidup

Atau mungkin itulah hal paling bodoh yang pernah ada
Yang terjadi selalu seperti itu
Tak kuasa menahan
Tak kuasa menghindar
Tolonglah hanya ingin memeluk sejuk yang ternyata bukan dingin
Tolonglah jika kau ingin pergi, pergilah
Aku takkan mampu pergi
Hanya mampu berdiri meratap bayang
Menunggu dingin menyelimuti hati
Tolonglah tuk terakhir kalinya buat ini tidak seperti ini
Tolonglah